Halaman

Rabu, 27 April 2011

Coca-Cola



Ada 3 kaleng coca cola, ketiga kaleng tersebut diproduksi di pabrik yang sama.
Ketika tiba harinya, sebuah truk datang ke pabrik, mengangkut kaleng-kaleng coca cola dan menuju ke tempat yang berbeda untuk pendistribusian.

Pemberhentian pertama adalah supermarket lokal. Kaleng coca cola pertama diturunkan di sini.
Kaleng itu dipajang di rak bersama dengan kaleng coca cola lainnya yang diberi harga Rp.4.000,00.

Pemberhentian kedua adalah pusat perbelanjaan besar. Di sana, kaleng kedua diturunkan.
Kaleng tersebut ditempatkan di dalam kulkas supaya dingin dan dijual dengan harga Rp.7.500,00.

Pemberhentian terakhir adalah hotel bintang 5 yang sangat mewah.
Kaleng coca cola ketiga diturunkan di sana. Kaleng ini tidak ditempatkan di rak atau di dalam kulkas. Kaleng ini hanya akan dikeluarkan jika ada pesanan dari pelanggan.
Dan ketika ada yang pesan, kaleng ini dikeluarkan bersama dengan gelas kristal berisi batu es. Semua disajikan di atas baki dan pelayan hotel akan membuka kaleng coca cola itu, menuangkannya ke dalam gelas dan dengan sopan menyajikannya ke pelanggan. Harganya Rp.60.000,00.

Sekarang, pertanyaannya adalah : Mengapa ketiga kaleng coca cola tersebut memiliki harga yang berbeda? Padahal diproduksi dari pabrik yang sama, diantar dengan truk yang sama dan bahkan mereka memiliki rasa yang sama!

Lingkungan Anda mencerminkan harga Anda.

Lingkungan berbicara tentang RELATIONSHIP

Apabila Anda berada di lingkungan yang bisa mengeluarkan Yg terbaik dari diri anda, maka Anda akan menjadi cemerlang.

Orang yang sama, bakat yang sama, kemampuan yang sama + lingkungan yang berbeda = NILAI YANG BERBEDA


Selamat menjadi "cocacola" yg terbaik.
Be The Best You Can Do!
Lingkungan yang buruk merusak kebiasaan yang baik

Kita Tidak Ditentukan Orang Lain


Dua orang sahabat sedang menghampiri kios koran dan membeli beberapa koran serta majalah. Penjual koran yang seharusnya gembira ternyata melayani dengan buruk, tidak sopan, dan dengan muka cemberut. Orang pertama jelas jengkel menerima layanan yang buruk seperti itu. Yang mengherankan, orang kedua tetap enjoy, bahkan bersikap sopan kepada penjual tersebut.
Orang pertama bertanya kepada sahabatnya, “Mengapa kamu bersikap sopan kepada penjual menyebalkan itu?”
Sahabatnya menjawab, “Mengapa aku harus mengizinkan dia menentukan caraku dalam bertindak?”

Yes.!

Itulah pointnya!

Jangan pernah biarkan orang lain menentukan cara kita bertindak, Seandainya orang tersebut sedang melakukan hal yang buruk kepada kita. Sayangnya, sering kali kita tidak berbuat demikian. Tindakan kita kerap dipengaruhi oleh tindakan orang lain kepada kita. Kalau mereka melakukan hal yang buruk, kita akan membalasnya dengan hal yang lebih buruk lagi. Kalau mereka tidak sopan, kita akan lebih tidak sopan lagi. Kalau orang lain pelit terhadap kita, kita yang semula pemurah tiba2 jadinya sedemikian pelit kalau harus berurusan dengan orang tersebut.

Harus saya akui, kadang kala saya gagal juga dalam hal ini, khususnya saat saya berkendara. Saat ada mobil lain menyerobot jalan dengan seenaknya, saya tiba2 jadi jengkel & berusaha membalasnya/ada teman yang menjengkelkan,maka saya balas. Tindakan saya dipengaruhi oleh tindakan org lain terhadap saya. Di sisi lain, saya bisa berbuat sedemikian baik, santun, dan luar biasa terhadap orang yang juga melakukan hal yang sama kepada saya. Saat saya merenung2 tentang hal ini, saya jadi malu sendiri. Mengapa tindakan saya harus dipengaruhi oleh orang lain.? Mengapa untuk berbuat baik saja, saya harus menunggu diperlakukan dengan baik oleh orang lain dulu.?

Bagaimana dengan Anda.?

Apakah Anda juga punya “penyakit” seperti saya.?

Jaga suasana hati, jangan biarkan sikap buruk orang lain kepada kita menentukan cara kita bertindak.!

Pilihlah tetap berbuat baik, skalipun menerima hal yg tidak baik.!

Decision to act is in the hands of our own.!

Selasa, 26 April 2011

THE SECRET ( Rhonda Byrne )


Judul Buku : The Secret
Penulis : Rhonda Byrne
Alih Bahasa : Susi Purwoko
Penerbit : Gramedia Pustaka Utama, Jakarta
Cetakan : I, 2007
Tebal : xviii+ 232 Halaman











Buku The Secret karya Rhonda Byrne dalam dua bulan terakhir menjadi perbincangan, khususnya peminat buku-buku pengembangan pribadi atau motivasi. Bahkan motivator sekelas Tung Desem Waringin membahasnya dalam seminar-nya akhir-akhir ini di Jakarta pekan lalu. Tidak hanya itu, lembaga pengembangan pribadi seperti Kata Hati pimpinan Erbe Sentanu, juga mengupasnya secara khusus di kelas terbatas di Jakarta maupun Surabaya, Trainers Club Indonesia juga mengadakan workshop mempraktekkan The Secret. Di Amerika, buku yang di-launching pada 2006 setelah film The Secret ditayangkan, langsung dibedah dalam acara Oprah Show asuhan Oprah Winfrey. Tak heran di Amerika buku ini jadi best seller versi New York Times.
The Secret menjadi salah satu buku “Top Five Best Seller” di Amazone.Com. Tak pelak The Secret karya Rhonda Byrne menjadi salah satu buku yang fenomenal seperti buku Rich Dad, Poor Dad Karya Robert T. Kiyosaki
Apa sebenarnya yang menarik dari buku setebal 232 halaman ini? Tak lain kemampuan Rhonda Byrne mengungkapkan rahasia orang-orang sukses di masa lalu dengan hukum tarik-menarik (the law of attraction). Selain itu, Rhonda juga mampu mengemas pikiran 24 pembicara kelas dunia untuk mengupas hukum tarik-menarik itu secara singkat dan padat.
Para pembicara tersebut memiliki latar belakang berbagai disiplin ilmu. Dari psikolog, metafisika,pakar fungshui, pengusaha, filsuf, visionary, pakar fisika kuantum, sampai dokter spesialis syaraf. Beberapa pembicara cukup kita kenal di Indonesia, antara lain Jack Canfield pengarang “Chicken Soup for the Soul” dan “TheSuccess Principles”, Bob Proctor, Hale Dwoskin, Michael Bernard Beckwith, John Gray, James Ray,dll . Mereka secara bergantian mengupas rahasia sukseso rang-orang kaya di masa lalu dan sekarang.
Rahasia sukses itu tertuang dalam 10 pokok bahasan. Yakni, pengungkapan rahasia, penyederhanaan rahasia, cara menggunakan rahasia, proses penuh daya, rahasia uang, rahasia relasi, rahasia kesehatan, rahasia dunia, rahasia Anda, dan rahasia kehidupan. Pada setiap pokok bahasan, Rhonda dan24 pakar secara bergantian mengupas hukum tarik-menarik sisi kehidupan orang-orang sukses. Bahasan pertama, pengungkapan rahasia. Menurut Rhonda, semua orang sukses di masa lalu mengetahui rahasia sukses. Mereka memahami hukum tarik-menarik.
Menurut Bob Proctor, filsuf, pengarang, dan pembimbing pribadi, kita bekerja dengan satu daya yang tak terhingga. Semua membimbing sendiri dengan hukum-hukum yang persis sama. “Segala sesuatu yang datang ke dalam hidup Anda ditarik oleh Anda ke dalam hidup Anda. Dan segala sesuatu itu tertarik ke Anda oleh citra-citra yang Anda pelihara dalam benak. Oleh apa yang Anda pikirkan (hlm. 4). Lalu Rhonda menegaskan, tidak menjadi soal siapa Anda atau di mana Anda berada, hukum tarik-menarik membentuk seluruh pengalaman hidup, dan hukum yang saat berdaya ini melakukannya melalui pikiran-pikiran Anda (hlm 5).
Dari segi substansi, buku ini sebenarnya tidak jauh berbeda dengan buku-buku pengembangan pribadi atau motivasi karya penulis lain. Kekuatan Pikiran, kemampuan melihat segi positif dari setiap kejadian dan prinsip menggerakkan alam bawah sadar kita ke arah yang kita impikan untuk menarik alam sadar kearah yang sama pula.
Yang menjadi menarik adalah kelihaian Rhonda menyederhanakan prinsipberpikir positif menjadi mudah dipahami dan tidak terlalu menggurui.Secara eksplisit Rhonda Byrne mengatakan apa yang disebut rahasia para tokoh sukses seperti yang dikatakan Rhonda secara mendalam telah dikupas NapoleonHill dalam buku Think and Grow Rich yang terbit 1937. Buku-buku Hill telah menjadi inspirator para penulis buku motivasi saat ini.
Rhonda mengakui bahwa rahasia sukses yang dituangkan dalam The Secret terinspirasi dari buku pemberian putrinya yang berjudul The Science of Getting Rich karangan Wallace D. Wattles terbitan 1910. Sedangkan apa yangditulis Napoleon Hill merupakan hasil wawancara langsung dengan 500 tokoh milyuner pada zamannya. Bisa dipahami, karena Napoleon seorang jurnalis.Tokoh-tokoh yang diwawancarai antara lain, Thomas Alfa Edison, penemu bohlam lampu, penemu telepon Alexander Graham Bell, Henry Ford, Presiden TheodoreRoosevelt, raja minyak John D. Rockefeller, dan Charles M. Schwab. Tentang rahasia yang diungkapkan buku The Secret, Napoleon telah menyinggungnya dalam kata pengantar buku Think and Grow Rich. Formula rahasia itu, katanya, memuaskan keinginan orang-orang yang siapmendapatkannya (hlm. 5, Think and Grow Rich).
Demikian pula dalam soal hukum tarik-menarik, yang merupakan ikon menonjol The Secret, Napoleon mengatakan: Otak kita dikelilingi oleh semacam magnetyang berasal dari pikiran-pikiran yang mendominasi benak kita. Dengan mekanisme yang rumit,”magnet- magnet” itu juga akan menarik semua kekuatan, orang, dan situasi yang selaras dengan pikiran dominasi kita (hlm. 37 Thinkand Grow Rich).
Tentang berpikir positif karya Bryne ini memang sudah banyak dibahas para penulis pengembangan pribadi. Tampaknya Rhonda hanya mengganti kemasannya. Apalagi ditunjang film The Secret, menjadikan buku ini mempunyai gema yang lebih luas dan panjang lagi karena dalam DVD-nya pun jelas disebut sebagai“extended version” dari Buku The Secret bahkan akan ada sequel ke-2 dari film The Secret
Tidak ubahnya sebuah karya, ada yang menyanjung ada pula yang memberi kritikan. Salah satu kritikan yang diungkapkan dalam The Secret ini adalah Rhonda seperti mengesampingkan Zat Tuhan menjadi “semesta”. Bagi saya pribadi hal tersebut bisa sangat dimaklumi karena bagaimana pun sebuah karya tidak luput dari latar belakang kehidupan pengarangnya dalam keseharian. Jika Anda membaca sebuah buku Motivasi dan Pengembangan Pribadikarya Norman Vincent Peale, Robert Schuller atau John C. Maxwell, Peter FDrucker, dll. Di mana Anda akan menemukan begitu banyak isi Kitab agama Nasrani yang digunakan untuk mendukungnya. Begitu juga sebaliknya jika Anda membaca buku dengan tema yang sama dan ditulis oleh pengarang dengan latar belakang agama selain Nasrani.

Berikut salah satu kritikan yang saya baca di internet

Bagi Rhonda, semesta adalah segalanya. Coba simak ungkapan selanjutnya: Jadi, ketika Anda merasa buruk, ini adalah komunikasi dari semesta yangberkata, “Peringatan! Ubah pikiran sekarang juga. Tercatat frekuensi negatif. Ubah frekuensi. Mulai menghitung mundur untuk perwujudan. Peringatan!”
Lalu, “Lain kali, ketika Anda merasa buruk atau merasakan emosi negatif, dengarkan sinyal yang Anda terima dari semesta. Pada saat itu juga Anda akan menghalangi kebaikan mendekati Anda karena Anda sedang berada di suatufrekuensi negatif. Ubahlah pikiran Anda dan pikirkan sesuatu yang baik. Ketika perasaan-perasaan yang baik mulai datang, Anda akan mengetahuinya karena Anda sudah memindahkan diri ke suatu frekuensi yang baru, dan Semesta telah mengukuhkannya dengan perasaan yang lebih baik (hlm. 37).
Buku ini lebih mengedepankan kekuatan akal dan kekuatan alam. Perilaku dan keinginan manusia seolah-olah hanya bergantung pada kekuatan alam. Misalnya, pada bab “Cara Menggunakan Rahasia”, menyinggung proses penciptaan keinginan seseorang, Lisa Nichols, penasihat dan motivator pemberdayaan pribadi mengatakan, dalam meminta, berilah tugas kepada semesta. Biarkan semesta mengetahui apa yang Anda inginkan. Semesta selalu merespons pikiran-pikiran Anda (hlm. 51). Sedangkan Dr Joe Vitale menegaskan, semesta akan menyusun ulang dirinya dan mewujudkannya bagi Anda (hlm. 56).
Konsep cara berpikir positif dalam buku ini memang cukup lengkap. Hanya saja, ada yang aneh dan janggal. Dalam buku Rhonda Byrne ini, Tuhan diabaikan. Di mana posisi Tuhan? Apakah Rhonda Byrne telah menggantikan zat Tuhan yang Mahaagung dengan semesta?
Bagi saya pribadi, jika pembaca buku The Secret merasa tidak perlu bawa-bawa nama Tuhan tentu tidak akan menjadi masalah, tetapi bagaimana dengan kita di Indonesia yang katanya masyarakatnya beragama ?
Pendapat saya pribadi adalah , jika setelah Anda membaca buku ini ,khususnya bagi yang merasa “agama-nya kuat” apakah lebih menjadikan Anda dekat dengan Tuhan Anda ? ataukah sebaliknya ? Jika sebaliknya segera tinggalkan buku ini
Ataukah Anda bisa mengambil intisari dari buku ini (seperti pepatahbilang;”nasehat yang keluar dari mulut anjing tetaplah nasehat” ) dan menerapkan dalam kehidupan Anda serta tetap atau bahkan semakin mendekatkan diri kepada Tuhan ?

yang ingin download versi Bahasa Inggris disini
atau Bahasa Indonesia disini

Quantum Ikhlas, The Power of Positive Feeling ( Tekknologi aktivasi kekuatan hati )



JUDUL BUKU :Quantum Ikhlas, The Power of Positive Feeling
PENULIS :Erbe Sentanu
PENERBIT :Elex Media Komputindo, Jakarta
CETAKAN I, 2007
TEBAL xxxvii + 236 Halaman

“Everything is within you Ask all from yourself…”
Jalaluddin Rumi






APAKAH sebenarnya "SUKSES" itu? Apakah sebenarnya tujuan hidup yang kita cari? Patutdiingat sukses bukanlah karir dan finansial semata, tetapi juga termasuk keluarga yang harmonis, persahabatan, kesehatan, tingkat intelegensi, rasional, emosional, maupun kecerdasan spiritual. Banyak cara untuk sukses dan bahagia. Dan, seperti banyak orang, kita juga senantiasa bekerja keras berusaha berubah agar bisa menikmati hidup yang lebih menyenangkan.
Mengupas tuntas intisari Teknologi Quantum Ikhlas; buku berjudul Quantum Ikhlas ini berupaya mengomunikasikan pesan inti bagaimana manusia dapat memperoleh kebahagiaan hakiki dan mencapai sukses hidup; pekerjaan, materi, dan relasi yang menyenangkan, secara ikhlas.
Dalam buku ini, Erbe Sentanu mengedepankan tujuan utama filosofi quantum ikhlas; yaitu untuk mengembalikan fitrah manusia sebagai makhluk yang sempurna. Fitrah manusia berada di zona ikhlas. Manusia yang sempurna adalah manusia yang hidup seimbang dan utuh dengan seluruh kecerdasannya -kecerdasan fisik (PQ), kecerdasan intelektual (IQ), kecerdasan emosional (EQ), dan kecerdasan spiritual (SQ).
Menurut Erbe, ikhlas dalam hati manusia mewujud melalui perasaan-perasaan damai, sabar, mudah bersyukur, tawakal, dan menyerahkan urusan pada Tuhan ketika kita sudah berusaha maksimal. Dengan kata lain, tidak memaksakan kehidupan untuk selalu berjalan sesuai kehendak kita.
Buku ini merupakan buku pertama dari serial buku yang membahas tuntas Teknologi Quantum Ikhlas; hasil pemikiran dari proses belajar dan pengalaman pribadi penulisnya selama lebih dari 20 tahun. Buku ini disebut para pakar spiritual manca negara sebagai buku yang mengajarkan kunci mempraktikkan prinsip-prinsip kesuksesan hidup dan filosofi the Law of Attraction dari film The Secret. Menurut mereka, Quantum Ikhlas telah menggabungkan prinsip the Law of Attraction dengan nilainilai luhur ketuhanan khas bangsa Indonesia untuk meraih sukses lahir batin, dunia akhirat.
"Saya sudah menyaksikan kedahsyatan film The Secret sejak tahun lalu, yang saya tidak sangka adalah kunci rahasianya ternyata justru saya dapatkan di Katahati Institute. Sekarang saya ikut membantu menyebarkan teknologi Quantum Ikhlas ke negara-negara lain di Asia," komentar G. Kuna Sekaran, Life Transformation Coach, Singapore.
Selama ini banyak buku motivasi dan strategi sukses lainnya lebih mengutamakan kemampuan intelegensia dari logika berpikir semata. Mengedepankan peran dan manfaat positive thinking. Jarang dan belum banyak yang mengulas pentingnya positive feeling (perasaan positif) yang membarengi positive thinking dalam proses mencapai tujuan, seperti yang diajarkan buku ini.
Sayang, bagi pembaca pemula, mungkin beberapa bagian buku ini dirasa agak "berat". Khususnya dari segi istilah-istilah bahasa teknis yang digunakan penulis ketika menjabarkan konsep-konsep abstrak fisika kuantum, energi positif feeling yang mendasari the Law of Attraction ke bahasa sehari-hari yang lebih membumi.
Namun, di luar itu, buku ini relatif mudah untuk diserap dan dipahami. Penulis berusaha mengimbangi "berat"-nya bahasa filosof dengan memasukkan sebanyak mungkin analogi. Salah satunya, mengibaratkan otak pikiran dan perasaan manusia sebagai komputer yang memiliki hardware dan software sebagai mesin sistem navigasi hidup. Sistem yang harus senantiasa di-upgrade, dibersihkan dari virus-virus pikiran dan perasaan bawah sadar negatif yang membuat manusia merasa takut, cemas, ragu, sulit memaafkan, dan sebagainya.
Inti pesan buku ini sarat makna, inspiratif, dan praktis. Berusaha membuka hati siapa saja yang ingin mengubah kehidupannya dengan mengubah dirinya sendiri. Harapan sang penulis, quantum ikhlas adalah jawaban dan obat manjur bagi penyakit dan tsunami hati yang kini banyak melanda masyarakat Indonesia. Sebagai manusia, kita diajak untuk menjadi miracle maker, pencipta keajaiban.
"Teknologi quantum ikhlas tidak semata membantu Anda memiliki harta yang Anda inginkan. Ia juga tidak sekadar memudahkan Anda mengerjakan hal-hal yang Anda inginkan. Teknologi quantum ikhlas akan membantu Anda menjadi orang yang berhak memiliki dan mengerjakan apa yang Anda inginkan, dengan lebih mudah," tulis Erbe Sentanu. (*)

Ditulis oleh TB Yasmin

Yang tertarik silahkan download Ebook nya disini
(maap hasil scan)